Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sirsak (Annona Muricata), Khasiat Makroskopik dan Mikroskopik Daun Sirsak



Tanaman merupakan salah satu penopang hidup manusia yang sangat penting. Disamping itu tumbuhan juga memiliki peranan yang sangat penting untuk perkembangan makhluk hidup. Indonesia adalah negara yang sangat kaya dengan beraneka ragam tumbuh-tumbuhan atau tanaman. Sebagai negara yang beriklim tropis, Indonesia memiliki tanah yang sangat subur, sangat cocok sebagai tempat tumbuh kembangnya berbagai macam tanaman, dari berbagai macam jenis atau spesies. 

Tanaman yang tumbuh subur tersebut tidak hanya tanaman yang asli berasal dari tanah Indonesia, banyak juga berbagai tanaman yang berasal dari luar negeri seperti: Asia, Afrika ataupun Amerika latin. Mereka bisa masuk dan tumbuh subur setelah mereka di bawa dan di sebarkan oleh para penjajah (Belanda, Inggris, Jepang).

Baca juga : Buku Gambar Konstruksi Kapal Fiberglass dengan CAD SMK Kelas 11 Semester 1  

Tanaman berkhasiat sebagai obat tradisonal yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Tanaman berkhasiat tersebut sangat bermanfaat di karenakan berbagai zat-zat bermanfaat yang dikandungnya. Untuk memudahkan mengenali tanaman yang berkhasiat obat maka diperlukan sistem pengklasifikasian atau pengelompokan berdasarkan perawakan, ciri morfologi, habitatnya dan manfaatnya. Tanaman obat bersifat alami, efek sampingnya tidak sekeras efek dari obat-obatan kimia modern. 

Tubuh manusia secara lebih mudah menerima obat dari bahan tanaman yang natural ini dibandingkan dengan obat kimiawi. Penemuan obat-obatan modern dewasa ini ternyata mendukung penggunaan obat tradisional, banyak obat-obatan modern yang dibuat dari tanaman obat. Dalam makalah ini akan dijabarkan beberapa tanaman yang berkhasiat obat yaitu Sirsak (Annona muricata L.), Pule (Alstonia scholaris R. Br.), Pala (Myristica fragrans Houtt), Ketumbar (Coriandrum sativum L.), Jati Belanda (Guazuma ulmifolia Lamk) beserta klasifikasian, pendeskripsian, ciri-ciri morfologi, kandungan zat berkhasiat dan kegunaannya di dunia farmasi.


Sirsak (Annona muricata L. )


Nama umum

Indonesia:
Sirsak, nangka sabrang, nangka walanda

Inggris :
Soursop

Melayu :
Durian Belanda, Durian Benggaka,

Vietnam :
Mang Cau Xiem

Thailand :
Thurian Thet, Thurian Khaek

Pilipina :
Guyabano, Atti, Illabanos

Baca juga : Buku Siswa Agroforestry SMK Kelas 12 Semester 6 Kurikulum 13  

Klasifikasi

Kingdom : Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)

Sub Kelas : Magnoliidae

Ordo : Magnoliales

Famili : Annonaceae

Genus : Annona

Spesies : Annona muricata L.

2. Morfologi


Pohon tinggi 3 – 8 m. Daun memanjang, bentuk lanset atau bulat telur terbalik, ujung meruncing pendek, seperti kulit, panjang 6 – 8 cm, tepi rata. Bunga berdiri sendiri berhadapan dengan daun, bau tak enak. Daun kelopak kecil. Daun mahkota berdaging, 3 yang terluar hijau, kemudian kuning, panjang 3,5 – 5 cm, 3 yang terdalam bulat telur, kuning muda. Daun kelopak dan daun mahkota yang terluar pada kuncup tersusun seperti kutup, daun mahkota terdalam secara genting. Dasar bunga cekung sekali. Benang sari banyak. Biji hitam dan daging buah putih. Pohon buah dari hindia barat.

3. Kandungan Kimia


Daun sirsak mengandung senyawa acetogenin, minyak esensial, reticuline, loreximine, coclaurine, annomurine, higenamine.

Buah sirsak mengandung banyak karbohidrat, terutama fruktosa. Kandungan gizi lainnya adalah vitamin C, vitamin B1 dan vitamin B2 yang cukup banyak. Biji bersifat racun dan dapat digunakan sebagai insektisida alami, seperti juga biji srikaya.


4. Manfaat dan Khasiat


a. Mencegah dan Menyembuhkan Kanker

b. Mencegah dan menyembuhkan kanker payudara, prostat, paru-paru, pankreas

c. Mengobati tekanan darah tinggi

d. Mengobati strok ringan

e. Mengurangi kadar kolesterol

5. Makroskopik (Daun Sirsak)


Daun tunggal warna kehijauan sampai hijau kecoklatan, helaian dau seperti kulit, bentuk bundar panjang. Lanset atau bundar telur terbalik, panjang helaian daun 6 cm sampai 18 cm, lebart 2 cm sampai 6 cm. Ujung daun meruncing pendek, pangkal daun runcing, tepi rata, panjang tangkai daun lebih kurang 0,7 cm, permukaan licin agak mengkilat, tulang daun menyirip, ibu tulang daun menonjol pada permukaan bawah.

6. Mikroskopik (Daun Sirsak)


a. kutikula tebal.

b. sel epidermis bawah lebih kecil dari epidermis atas, bentuk tidak beraturan dengan dinding bergelombang.

c. terdapat stomata tipe anomositik

d. Rambut penutup bentuk lurus, terdiri atas 2 sel sampai 3 sel.

e. Terdapat sel sekresi

f. Fragmen pembuluh kayu dengan penebalan ganda.

Baca juga : Buku Siswa Animasi 2D SMK Kelas 11 Semester 2 Kurikulum 13

7. Ramuan Obat Tradisional


  • Obat tradisional penyakit kanker

Resep daun sirsak sebagai obat kanker menggunakan dosis 7, 10, 15, 17, 21, atau 31 lembar tergantung dari parah tidaknya (stadium) kanker secara kondisi pasien. Jika kondisi penderita kanker lemah kemudian mengkonsumsi ramuan daun dalam dosis tinggi misal 15 lembar dan menimbulkan efek samping sesak nafas, dosis diturunkan menjadi 7 atau 10 lembar.

Cara membuat ramuan obat :

Rebus daun sesuai stadium kanker pasien, tambahkan 4 gelas air bersih, sepucuk sendok teh garam dan 5 lembar daun sirih. Tunggu hingga tersisa 3 gelas air rebusan daun sirsak. Minum ramuan tersebut 3 kali sehari.

  • Mengobati tekanan darah tinggi

Manfaat lain daun ini adalah untuk mengobati hipertensi atau tekanan darah tinggi dengan cara meminum air rebusan secara teratur sampai tekanan darah menurun.

Bahan-bahan :

1. 10 lembar daun tanaman sirsak

2. Daun salam secukupnya

3. 4 gelas air

4. Sedikit garam

5. Madu asli jika ada

6. Rambut jagung manis muda

Cara membuat obat herbal hipertensi :

Rebus daun sirsak bersama daun salam dan 4 gelas air. Tambahkan garam dan madu kemudian tunggu hingga tersisa 2 – 3 gelas air. Atau bisa juga dengan merebus daun sirsak dengan rambut jagung manis yang masih muda. Minum ramuan tersebut 2 – 3 kali sehari sampai tekanan darah turun.


  • Mengobati stroke ringan

Kegunaan tanaman sirsak selanjutnya adalah melancarkan aliran darah pada penderita stroke ringan (belum parah).

Bahan-bahan :

1. 10 – 21 lembar daun sirsak

2. Tanaman sirih bumi (lihat gambar di atas)

3. 5 gelas air

4. Garam dapur

Cara membuat obat stroke ringan :

Ambil daun tanaman sirsak kemudian rebus bersama 5 tanaman sirih bumi dalam 5 gelas air. Tunggu sampai tersisa 3 gelas air rebusan. Minum ramuan obat tersebut dalam sehari.

Baca juga : Buku Siswa Instalasi Motor Listrik SMK Kelas 12 Semester 6 Kurikulum 13  

  • Mengurangi kadar kolesterol

Daun sirsak juga memiliki kegunaan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah agar menjadi normal. Caranya dengan merebus 3 – 5 lembar daun dalam 3 gelas air. Angkat dan saring setelah tersisa 1 gelas kemudian minum secara rutin setiap hari selama sebulan.

Posting Komentar untuk "Sirsak (Annona Muricata), Khasiat Makroskopik dan Mikroskopik Daun Sirsak"