Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tugas-tugas Perkembangan Anak Usia Sekolah Menengah dan Faktor yang Mempengaruhi


Tugas-tugas Perkembangan Anak Usia Sekolah Menengah


Tugas-tugas perkembangan terkait dengan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang seyogyanya dimiliki setiap siswa sesuai dengan fase perkembangannya.

Munculnya Tugas-tugas perkembangan bersumber pada faktor-faktor berikut:

1. Kematangan fisik, misalnya (1) belajar berjalan karena kematangan otot-otot kaki, dan (2) belajar bergaul dengan jenis kelamin yang berbeda pada masa remaja, karena kematangan hormon seksual.

2. Tuntutan masyarakat secara kultural, misalnya (1) belajar membaca, (2) belajar menulis, (3) belajar berhitung, (4) belajar berorganisasi.

3. Tuntutan dari dorongan dan cita-cita siswa itu sendiri misalnya (1) memilih pekerjaan, (2) memilih teman hidup.

4. Tuntutan norma agama, misalnya (1) taat beribadah kepada Allah, dan (2) berbuat baik kepada semua manusia.



Tugas-tugas perkembangan remaja adalah sebagai berikut:

1. Menerima fisiknya sendiri berikut keragaman kualitasnya

2. Mencapai kemandirian emocional dari orang tua atau figur-figur yang mempunyai otoritas

3. Mengembangkan keterampilan komunikasi interpersonal

4. Mampu bergaul dengan teman sebaya atau orang lain secara wajar

5. Menemukan manusia model yang dijadikan pusat identifikasinya

6. Menerima dirinya sendiri dan memiliki kepercayaan terhadap kemampuan sendiri

7. Memperoleh Self-control atas dasar skala nilai, prinsip-prinsip atau falsafah hidup

8. Mampu meninggalkan reaksi dan penyesuaian diri yang kekanak-kanakan

9. Bertingkah laku yang bertanggung jawab secara sosial

10. Mengembangkan keterampilan intelectual dan konsep-konsep yang diperlukan bagi warga negara.

11. Memilih dan mempersiapkan karir

12. Memiliki sikap positif terhadap pernikahan dan hidup berkeluarga

13. Mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

Baca juga : Landasan dan Prinsip-prinsip Operasional Bimbingan dan Konseling di Sekolah  

Elizabeth B. Hurlock (1981) mengemukakan bahwa anak sekolah menengah atas sudah mulai memikirkan masa depan mereka secara sungguh-sungguh. Anak laki-laki biasanya lebih bersungguh-sungguh dalam perkerjaan dibanding dengan anak perempuan yang memandang pekerjaan sebagai pengisi waktu sebelum menikah.

Apabila dilihat dari tahapan karier dari Super dan Jordaan (John Milton Dillard, 1985:200, masa remaja termasuk tahap eksplorasi pada tingkat tentatif dan transisi (usia 15-21 tahun). Pada tahap tentatif (15-17), faktor-faktor yang dipertimbangkan adalah kebutuhan, minat, kapasitas, nilai-nilai dan kesempatan.

Posting Komentar untuk "Tugas-tugas Perkembangan Anak Usia Sekolah Menengah dan Faktor yang Mempengaruhi"