Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pensil Alis (Eye Brow Pencil) dan Cat Bulu Mata (Mascara), Warna dan Cara Penggunaan


1. Pensil Alis (Eye Brow Pencil)


Bentuk dan ketebalan alis mempengaruhi kesan total wajah. Bentuk dan ketebalan alis dapat diperoleh dengan pencabutan sebagian atau seluruh alis mata dan menggantinya dengan lukisan alis mata menggunakan pensil alis (eye brow pencil). Pensil alis berfungsi untuk membentuk alis agar tampak serasi dengan wajah. Kosmetik jenis ini selain berbentuk pensil juga berbentuk cake/padat yang biasa digunakan dengan sikat alis. 

Warna pinsil alis ada 3 macam, yaitu cokelat, hitam dan abu-abu. Fungsinya selain untuk membentuk alis, juga untuk memperbaiki garis mata yang asli, misalnya membuat bentuk mata lebih lebar, lebih lonjong dan sebagainya. Untuk membentuk alis, gunakan warna yang lebih muda, karena warna alis tidak boleh lebih kuat dari warna mata. Pensil alis digunakan dengan cara dipegang tegak miring kemudian bentuk alis digambar mulai dari pangkal sampai ke ujung alis dengan bentuk yang biasanya mengecil ke ujung. Setelah alis dibentuk, bubuhkan eye shadow, kemudian sapukan dengan sikat alis warna coklat, agar membentuk garis yang natural.

Baca juga : Daun Sirih, Kandungan, Manfaat, Pemakaian dan Tanaman Kerabat

2. Cat Bulu Mata (Mascara)


Mascara berguna untuk menebalkan, melentikkan dan membuat bulu mata kelihatan lebih panjang. Jenis mascara terdiri atas :

1) Mascara cair

Formulasi didasarkan pada aqueous mucilages dari gum tragacanth, quince seed, dan mucin-mucin lainnya. Formulasi ini tidak begitu bermanfaat akerna mudah larut dalam air sehingga mudah terhapus oleh perspirasi atau air mata. Mascara yang didasarkan pada alkohol yang berisi resin, resin-resin lain atau ethyl cellulose, membentuk sejenis cat pada bulu mata yang tahan air, tetapi karena mengandung alkohol, maskra ini dapat mengirtasi mata jika sampai masuk kedalam mata.

Mascara cair merupakan bentuk mascara yang banyak dipakai karena mudah disapukan dan mudah dihapus, tetapi kelemahannya mudah luntur. Pemakai lensa kontak sebaiknya menghindari maskara jenis ini karena maskara dapat mengotori lensa kontak. Maskara cair dikemas dalam kemasan botol kecil dengan penutup yang dilengkapi sikat untuk menyapukan maskara pada bulu mata.

2) Mascara water proof

Bentuk mascara water proof menyerupai mascara cair, tetapi terbuat dari bahan anti luntur, sehingga aman digunakan bagi mereka pemakai lensa kontak atau mereka yang senang melakukan aktivitas yang menguras keringat. Kelemahannya yaitu karena maskara ini tidah mudah luntur maka maskara ini sulit untuk dihapus dan dibersihkan. Untuk mengangkatnya diperlukan pembersih khusus mata yang mengandung minyak seperti minyak bulus atau minyak zaitun. Kemasan mascara water prof sama seperti kemasan maskara cair biasa.


Baca juga : Jambu Biji, Khasiat, Manfaat dan Klasifikasi  

3) Mascara dengan conditioner

Maskara yang mengandung conditioner sangat baik digunakan pada bulu mata yang mudah rontok dan terputus. Kandungan conditioner-nya dapat memberi nutrisi yang menguatkan bulu mata. Biasanya maskara jenis ini tidak berwarna (bening), karena hanya berisi bahan perawatan dan bukan untuk riasan dekoratif.

4) Mascara bulu

Jenis mascara ini cukup unik, karena berupa mascara cair yang berisi bulu. Jika disapukan pada bulu mata, mascara ini dapat memberi kesan bulu mata tampak tebal dan panjang. Mascara ini cocok bagi mereka yang memiliki bulu mata tipis dan jarang.

5) Mascara padat atau cake

Mascara jenis ini berbentuk cake hingga sepintas menyerupai perona mata. Mascara ini jika akan digunakan harus dicampur dengan air dan dibubuhkan dengan kuas khusus. Preparat jenis ini terdiri dari campuran zat pewarna, lemak-lemak, waxes, serta bahan-bahan emulgator oil-in-water. Sabun-sabun kalium dan natrium, yang sewaktu-swaktu pernah digunakan sebagai emulgator, menyebabkan iritasi pada mata. Sekarang triethanolamine stearat adalah yang paling umum dipakai. Preparat ini digunakan dengan menggunakan sikat basah. 

Baca juga : Daun Kelor, Khasiat, Kandungan Nutrisi dan Klasifikasi sebagai Apotek Hidup

Air pada sikat itu menyebabkan terbentuknya emulsi oil-in-water di permukaan mascara Maskara ini dapat memberikan kesan bulu mata tampak alamiah. Dalam pemakaian maskara, perhatikan jangan sampai maskara mengenai kelopak mata, dan mata tidak perlu benar-benar dipejamkan. Posisi terbaik kelopak mata saat diberi maskara adalah seperti melihat obyek yang berada di bagian bawah, tanpa menundukkan kepala. Tunggu sampai maskara benar-benar kering ± 30 detik barulah mata dapat dibuka atau dikedipkan.

Posting Komentar untuk "Pensil Alis (Eye Brow Pencil) dan Cat Bulu Mata (Mascara), Warna dan Cara Penggunaan"