Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hidroksi Propil Metil Selulosa (HPMC), Kalsium Klorida dan Natrium Sitrat


Sinonim : Hypromellosum, Methocel, Metolose, metil selulosa propilenglikol eter, metil hidroksi propil selulosa.

Bobot Molekul : 10.000 – 1.500.000

Pemerian : Hypromellose tidak berbau dan tidak berasa, putih atau krem, serbuk granul.

Kelarutan : Larut dalam air dingin, membentuk larutan koloid yang kental, praktis tidak larut dalam air panas, kloroform, etanol (95%), dan eter, Tapi larut dalam campuran pelarut etanol dan diklorometan dan campuran pelarut air dan alkohol.

Baca juga : Faktor dan Penyebab Ikan Mati



Kalsium Klorida


Pemerian : Serbuk kristalin tidak berwarna atau berwarna putih, granul, atau massa kristalin, dan bersifat higroskopik.

Kelarutan : Larut dalam 0,25 bagian air, mudah larut dalam etanol (95%) P.

Aplikasi dalam bidang farmasi : Kalsium klorida sering digunakan sebagai bahan tambahan karena sifat dehidrasinya, sebagai tambahan antimikroba, dan sebagai adstringen dalam lotion mata. Secara terapeutik, injeksi kalsium klorida 10% (dalam bentuk dihidrat) digunakan dalam terapi hipokalemia.




Natrium Sitrat


Pemerian : Kristal monoklinik yang tidak berbau, tidak berwarna, atau sebuk kristalin putih yang dingin, berasa asin.

Kelarutan : Mudah larut dalam air, sangat mudah larut dalam air mendidih, praktis tidak larut dalam etanol (95%) P. Kegunaan : Sebagai zat pembasa, zat larutan buffer, bahan pengemulsi.


Aplikasi dalam bidang farmasi : Natrium sitrat dalam bentuk dihidrat maupun anhidrat secara luas digunakan dalam formulasi farmasetik. Natrium sitrat digunakan dalam produk makanan, biasanya untuk adjust pH dari larutan. Bentuk anhidratnya digunakan dalam formulasi tablet effervescent. Natrium sitrat juga digunakan sebagai antikoagulan darah secara tunggal maupun dikombinasikan dengan senyawa sitrat lain seperti disodium hidrogen sitrat.

Posting Komentar untuk "Hidroksi Propil Metil Selulosa (HPMC), Kalsium Klorida dan Natrium Sitrat "