Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Konsep Inti Pemasaran, Kebutuhan, Keinginan, Permintaan, Produk, Pertukaran dan Transaksi


Setiap perusahaan perlu selalu mengadakan penyesuaian-penyesuaian terhadap kondisi lingkungan yang selalu berubah agar dapat mengatasi rintangan-rintangan persaingan, mencegah merosotnya pangsa pasar, stagnasi, dan bahkan kebangkrutan. Keyakinan bahwa tujuan-tujuan organisasional dapat dicapai dengan memuaskan pelanggan telah semakin besar diantara para manajer; filosofi ini dikenal dengan istilah Konsep Pemasaran. Konsep pemasaran sebagai filosofi bertujuan memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan pelanggan atau konsumen. 


Seluruh kegiatan dalam perusahaan yang menganut konsep pemasaran harus diarahkan untuk memenuhi tujuan tersebut. Kegiatan ini meliputi kegiatan pada semua bagian yang ada , seperti kegiatan personalia, produksi, keuangan, riset dan pengembangan, serta fungsi-fungsi lainnya. Meskipun orientasi pelanggan dibatasi oleh tujuan laba dan pertumbuhan, tetapi filosofi tersebut perlu dilaksanakan. Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi dampak yang muncul, yaitu pada peningkatan penjualan, misalnya dengan cara :
  1. Membuat barang yang mudah penggunaanya
  2. Mudah pembeliannya
  3. Mudah pemeliharannya

1. Kebutuhan.

Kebutuhan merupakan konsep pokok yang melandasi pemasaran. Menurut Kotler, kebutuhan merupakan suatu keadaan yang dirasakan tidak ada dalam diri seseorang atau dengan kata lain suatu keadaan merasa tidak memiliki kepuasan dasar tertentu. Kebutuhan bersifat sangat kompleks diantaranya; kebutuhan fisik pokok (sandang, pangan dan papan); kebutuhan social (keamanan, kasih sayang); kebuthan pribadi (pengetahuan dan ekpresi diri). Jadi dapat dikatakan kebutuhan tidak diciptakan oleh pemasar karena sudah merupakan kondisi manusiawi.

2. Keinginan.

Keinginan merupakan kebutuhan manusia yang dibentuk oleh budaya dan kepribadian individu. Dengan berkembangnya masyarakat menyebabkan makin meluasnya keinginan masyarakat, karena masyarakat di perhadapkan pada objek yang semakin melimpah (barang dan jasa) yang membangkitkan minat serta hasrat mereka.

3. Permintaan.

Manusia mempunyai keinginan yang hampir tidak terbatas namun, sumber daya mereka terbatas. Jadi kita memilih produk yang menghasilkan kepuasan tertinggi sesuai jumlah uang yang ada. Keinginan konsumen berubah menjadi permintaan serta didukung oleh daya beli, disini konsumen melihat produk berdasarkan unsur “manfaat” sesuai dengan kondisi keuangan mereka.

Baca juga : Pengertian Lembaga Keuangan dan Jenis Jasa yang Berkaitan dengan Keuangan  

4. Produk.

Produk merupakan sesuatu yang ditawarkan kepada masyarakat (konsumen) untuk dimiliki, digunakan atau pun dikonsumsi sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan.Produk yang ditawarkan tersebut meliputi barang fisik, jasa, orang atau pribadi, tempat, organisasi dan ide.

Produk secara konseptual meliputi Barang, Kemasan, Merek, Label, Pelayanan serta jaminan sehingga memberi suatu kepuasan bagi pelanggan.


5. Pertukaran.

Pertukaran adalah tindakan untuk memperoleh suatu objek yang diinginkan dari seseorang dengan menawarkan sesuatu sebagai gantinya. Pertukaran dapat dilakukan dalam berbagai bentuk dan syarat-syarat untuk terjadinya suatu pertukaran. Syaratnya yakni harus ada sedikitnya dua pihak, masing-masing pihak harus mempunyai sesuatu yang bernilai bagi pihak lainnya, masing-masing pihak bebas untuk menerima atau menolak tawaran pihak lainnya dan masing-masing pihak harus mampu berkomunikasi.Jadi pertukaran dapat dikatakan menjadi nadi kegiatan pemasaran.

6. Transaksi.

Transaksi adalah perdagangan nilai antara dua pihak. Ada transaksi yang menggunakan uang dan ada yang tidak melibatkan uang (System Barter).

Dalam transaksi ini, proses komunikasi dapat dipahami yang mana pemasar/produsen merupakan komunikatornya dan komunikannya adalah konsumen. Produk menjadi pesannya, komunikasi pemasaran adalah medianya, feedbacknya adalah perilaku pembelian ulang atau loyalitas produk (system keluhan konsumen). Sedangkan noise terdiri dari produk yang cacat, kadaluarsa serta sulit didapat/terlambat sampai.

7. Pasar.

Pasar adalah himpunan pembeli nyata dan pembeli potensial atas suatu produk. Menurut Philip Kotler, pasar adalah seluruh konsumen langganan potensial yang mempunyai kebutuhan dan keinginan tertentu yang ingin dan mampu dipenuhi dengan pertukaran sehingga dapat memuaskan kebuthan dan keinginan tertentu.

Baca juga : Fungsi Uang dan Sistem Keuangan, Pengertian dan 8 Fungsi Mata Uang Asli

Posting Komentar untuk "Konsep Inti Pemasaran, Kebutuhan, Keinginan, Permintaan, Produk, Pertukaran dan Transaksi"