Sosial Media Bisa Merusak Hubungan Anda dengan Pasangan

Jejaring sosial dan teknologi tinggi sangat dekat dengan komunitas dan masyarakat. Salah satu konsekuensi dari gaya hidup ini adalah Anda jarang bisa berbicara langsung dengan pasangan. Media sosial mengambil alih hidup sedemikian rupa sehingga dalam hitungan detik mereka mulai berkomunikasi dengan orang yang tidak dikenal secara online, tetapi kita tidak memiliki keberanian untuk mendekati seseorang dan berbicara langsung dengan mereka.

Hal yang sama terjadi hari ini dalam hubungan yang dipengaruhi oleh kehadiran media sosial. Beberapa perceraian dan perselingkuhan disebabkan oleh media sosial. Intensitas hubungan dan komunikasi seseorang juga dapat hilang, karena jejaring sosial bisa membuat lebih dekat atau justru lebih renggang.

Kekuatan media sosial tidak dapat dibendung. Bisa membangun dan menghancurkan hubungan dalam hitungan menit. Ada banyak masalah dengan media sosial saat ini. Jika Anda memiliki hubungan dengan seseorang, cobalah menjadikannya senyaman mungkin dan komunikasikan tanpa sosial media. Kita tidak bisa membendung kekuatan Internet dan media sosial; kita juga tidak bisa mengabaikan fakta yang telah terjadi ketika media sosial terus tumbuh dan berkembang dengan pesat.

Untuk memiliki kehidupan sosial dan pribadi yang baik, cobalah untuk menjaga batasan untuk diri sendiri dan mencoba untuk membatasi media sosial dalam kehidupan pribadi Anda.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa media sosial dapat mempengaruhi hubungan.

1. Kehilangan realitas dan orientasi kehidupan

Biasanya, ketika menggunakan jejaring sosial, seseorang lupa waktu, yang membuatnya sulit untuk berhenti dari kebiasaan itu. Ini mengurangi intensitas komunikasi dengan pasangan Anda karena Anda lebih enjoy pada smartphone Anda. Ada juga fitur di media sosial untuk menyebutkan status hubungan Anda. Biasanya, jika Anda tidak mengisi fitur ini, pasangan Anda akan merasa kesal dan menyebabkan masalah dalam hubungan dengan pasangan. Jangan biarkan diri Anda terlena di media sosial. Jaga hubungannya pribadi dan gunaan jejaring sosial seperlunya. Jangan biarkan media sosial menggangu hubungan Anda.

2. Informasi anda terekam di internet

Media sosial membantu Anda menjangkau dunia, memungkinkan mereka yang melihat informasi profil Anda dan mencoba lebih dekat dengan Anda. Hal itu membuat orang merasa seperti memiliki banyak peluang untuk memiliki pasangan yang tidak sah. Pada zaman kuno, orang memiliki lebih sedikit akses ke orang lain, yang membuat mereka puas dengan apa yang mereka miliki. Saat ini ada begitu banyak peluang untuk bertemu orang lain di dunia maya, itu membuat Anda ingin menemukan seseorang yang lebih baik daripada pasangan Anda saat ini.

3. Semua orang bebas berkomentar

Media sosial telah memberi orang berbagai hal untuk menyukai, berbagi, merayakan, dan mengomentari apa pun. Ini menyebabkan banyak masalah. Seseorang terkadang menyesatkan. Dan terkadang seseorang menjadi korban dari hal-hal seperti itu. Dalam suatu hubungan, ketika Anda mengubah atau memposting foto dengan pasangan Anda, Anda mendapatkan banyak suka dan komentar, dan ketika Anda menghapus foto, orang-orang mulai bertanya dan berkomentar: "Apa yang terjadi, ada apa dengan mereka, apakah keduanya pisah, dll." Dan menambah masalah yang tidak diharapkan.

4. Kecemburuan, kecemasan & kegelisahan

Banyak penelitian telah dilakukan pada masalah ini, dan hasilnya selalu sama dalam banyak kasus. Orang yang menggunakan media sosial sangat berpotensi mendapat masalah dan problem. Karena alasan ini, orang sering diarahkan agar mereka tidak menggunakan media sosial untuk masalah pribadi yang berkaitan erat dengan kehidupan pribadi Anda. Orang-orang juga cenderung gelisah dan cemas, yang bahkan dapat menyebabkan masalah kesehatan.

5. Kasus kejahatan karena cinta

Ada banyak kisah yang mana hubungan di sosial media menjadi suatu momok mengerikan. Terkadang orang menjadi korban dari kasus kriminal melalui sosial media. Mereka diintimidasi, ditekan, dilecehkan dan banyak masalah lainnya, dan kasus seperti ini cenderung terus meningkat.